Kayu Damar Laut

Kayu damar laut adalah nama dagang atau nama lokal yang bisa merujuk ke beberapa jenis kayu dari pohon dalam genus Shorea, terutama yang menghasilkan damar (resin). Istilah ini sering dipakai secara umum di perdagangan kayu di Indonesia, khususnya di Kalimantan dan Sumatera. Namun, “damar laut” bukanlah nama botanis resmi — jadi penting untuk mengenalinya berdasarkan karakteristik dan penggunaannya.


🔍 Ciri Umum Kayu Damar Laut

SifatPenjelasan
WarnaCoklat muda sampai coklat kekuningan
TeksturAgak kasar, serat lurus hingga berpadu
KepadatanMenengah (sekitar 0,5 – 0,7 g/cm³)
KekuatanKelas menengah (biasanya kelas kuat II–III)
KeawetanCenderung kurang tahan lama tanpa pengawetan (kelas III–IV)

🛠️ Kegunaan Kayu Damar Laut

Karena kekuatannya yang sedang, kayu ini biasanya digunakan untuk:

  • Konstruksi ringan dalam ruangan

  • Kerangka bangunan

  • Perabotan rumah tangga

  • Peti kemas atau palet

  • Papan dan lisplang


⚠️ Kelemahan Kayu Damar Laut

  • Kurang tahan terhadap cuaca dan serangan hama, terutama jika tidak diawetkan.

  • Tidak cocok untuk pemakaian luar ruangan tanpa perlindungan tambahan.

  • Mudah retak dan menyerap air, sehingga perlu pengeringan yang baik.


🌳 Catatan Tambahan

  • Disebut “damar laut” karena kadang pohonnya mengeluarkan resin (damar) dan tumbuh di daerah dataran rendah atau dekat pantai.

  • Bisa jadi berasal dari spesies Shorea, Vatica, atau Hopea, tergantung daerah.


Jika kamu punya sampel kayu atau ingin membeli kayu damar laut, disarankan meminta spesifikasi teknis atau nama ilmiah dari penjual agar tidak tertukar dengan jenis kayu lain yang mirip.

Ingin tahu apakah damar laut cocok untuk penggunaan tertentu seperti decking, kusen, atau furniture? Hubungi 6281804026005